Cara Melindungi HP dari
Hacker – Ancaman hacker semakin hari semakin mengerikan. Satu
contoh, belum lama ini dokumen rahasia milik badan intelijen terbesar dunia CIA
bocor oleh Wikileaks. Menurut dokumen rahasia yang telah dibocorkan tersebut,
badan intelijen milik Amerika Serikat ini
dituding melakukan aksi mata-mata dengan memanfaatkan celah keamanan
pada beberapa sistem operasi.
Fakta diatas membuktikan bahwa di
dunia tidak ada satupun yang bisa kebal dari serangan hacker. Nah, dilihat dari
kondisi tersebut bukan tidak mungkin kita yang akrab dengan sistem operasi
Android, iOS, atau Windows tak luput dari serangan hacker. Bagaimana cara
mengantisipasinya?
Cara Melindungi HP dari Serangan Hacker
Jika ingin perangkat smartphone
kamu aman dari serangan hacker, sebaiknya lakukan hal-hal berikut ini.
Selalu Up-to date, Jangan Biarkan Ada Celah
Jika ingin aman dari serangan
hacker pastikan firmware ponsel
maupun aplikasi didalamnya telah di update ke versi paling baru. Pembaharuan
memang kadang butuh waktu cukup lama dan menguras kuota internet. Tapi update
adalah langkah sangat penting sekaligus untuk menutup celah keamanan perangkat
yang sangat mungkin dieksploitasi. Hindari root
pada OS Android atau jailbreak pda
iOS, kecuali kamu sudah mahir dalam proses terebut.
Selektif dan Hati-hati Menginstal Aplikasi
Bagi pengguna smartphone
bermunculannya berbagai game dan aplikasi terbaru adalah kabar paling ditunggu.
Namun harus diketahui, tidak ada jaminan kualitas aplikasi di Android. Bahkan
aplikasi-aplikasi yang ada di Google Play Store sekalipun banyak yang tidak
aman dan disisipi malware.
Disini kamu wajib tahu cara aman
download aplikasi terbaru dari Google Play Store termasuk mengetahui ciri-ciri
aplikasi yang berkualitas. Sebelum proses instalasi sebaiknya teliti apa saja
perizinan yang diminta.
Perhatikan Ulasan Aplikasi Terus Menerus
Selalu melihat dan memperhatikan
ulasan aplikasi termasuk cara melindungi HP dari hacker
yang cukup penting. Hal ini karena pihak
developer kadang mengubah kebijakan
pada produknya tanpa pemberitahuan.
Satu contoh aplikasi Evernote. Aplikasi pencatat digital
terbaik ini mengubah kebijakan privasinya pada Januari 2017 lalu. Dengan alasan
untuk meningkatkan mutu layanan, mereka meminta izin mengakses dan membaca
catatan semua penggunanya. Banyak pengguna yang keberatan dengan kebijakan
privasi baru ini karena merasa privasi mereka terganggu.
Selalu Aktifkan Kunci Layar dan Kunci Aplikasi
Bagi kamu mungkin privasi adalah segalanya.
Untuk itu pastikan selalu mengunci layar dengan password (bukan PIN). Sebaiknya
juga menghindari penggunakan smart lock.
Harus diingat, sistem pengamanan smartphone dengan pemindai sidik jari atau pemindai
wajah sebenarnya tidak sempurna. Bagi seorang hacker profesional sangat mudah
menyalin sidik jari dari benda-benda yang kamu pegang bahkan menipu kamera
dengan foto kamu.
Selain kunci layar kamu juga butuh
mengunci aplikasi smartphone dengan aplikasi. Meskipun efeknya smartphone tidak
praktis lagi, minimal HP kamu sudah terproteksi jika hacker berhasil membuka
kunci layar.
Atur ADM dan iCloud
Sangat penting bagi pengguna
Android mengatur ADM atau Android Device Manager. ADM sendiri adalah perangkat
lunak besutan Google yang memungkinkan bagi pengguna untuk melacak smartphone
Android, hapus data jarak jauh, memproteksi smartphone ketika di factory reset paksa hingga mengunci
smartphone jarak jauh agar tidak disalahgunakan phak lain.
Untuk iCloud fungsinya sama namun
fitur ini hanya untuk perangkat dengan sistem operasi iOS. Pastikan kedua fitur
tersebut sudah diatur supaya smartphone kamu tetap aman meskipun sudah berpindah
tangan.
Demikian tadi pembahasan tentang cara melindungi HP dari hacker. Ada beberapa cara lagi
untuk memproteksi HP dari serangan hacker seperti mengganti password secara
rutin, mengaktifkan verifikasi dua langkah dan lain-lain yang akan kita bahas
pada artikel berikutnya.